Santri Mahad Aly Situbondo Tembus Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) 2024

Santri Mahad Aly Situbondo Tembus Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) 2024

Annual International Conference on Islamic Studies atau disingkat AICIS pada tahun 2024 ini dilaksanakan di UIN Walisongo Semarang. Konferensi internasional ini secara resmi dimulai sejak tanggal 1 dan berakhir tanggal 4 Februari 2024 kemarin. Tema yang diusung adalah Redefining Roles of Religion in Adressing Human Crisis: Encountering Peace, Justice, and Human Rights Issues dengan tujuh sub tema. Tema ini menurut M. Ali Ramdhani, Dirjen Pendidikan Islam, adalah sebagi respon terhadap krisis kemanusian yang terjadi saat ini di belahan dunia, terutama di Ukraina dan Timur Tengah.

Tidak tanggung-tanggung tercatat ada 1.957 paper yang berhasil masuk. Menariknya, paper yang masuk berasal dari berbagai negara. “Sebanyak 1.957 paper yang masuk ke panitia berasal dari 11 (sebelas) negara Afghanistan, Armenia, Egypt, Indonesia, Iraq, Malaysia, Morocco, Nigeria, Pakistan, dan Sri Lanka. Ini rekor sepanjang penyelenggaraan AICIS.” Kata M. Ali Ramdhani, memberikan penjelasan.

Namun, dari ribuan yang berhasil masuk, paper yang diinyatakan lolos dan layak untuk dibahas di even internasional ini hanyalah berjumlah 328 buah. Paper terpilih dikelompokkan menjadi tiga kelompok diskusi pembahasan, yaitu: Invited Panel (80 paper), Open Panel (100), dan Extended Panel (148). Hebatnya dari ribuan paper yang masuk, satu di antaranya berasal dari santri Mahad Aly Situbondo. Muhammad Sai’d Al Mubarak, santri Mahad Aly Marhalah Tsaniyah semester 6, adalah nama si empunya paper. Papernya yang berjudul MENAHARKAN CHEMISTRY SUKU ANAK DALAM JAMBI DENGAN UMAT ISLAM MELALUI PREVENTISASI KONFLIK PERSPEKTIF MAQASHID AL-SYARI’AH masuk dalam kelompok diskusi Open Panel.

Oleh: Ali Ahmad Syaifuddin

Add a Comment

Your email address will not be published.

Pin It on Pinterest